Sejarah singkat
Meski baru seumur jagung. Tempat penitipan anak AIS (Daycare Bekasi) berdiri sejak tahun 2012 dengan niatan awal ingin membantu masyarakat disekitar Mutiara Gading Timur Bekasi yang mempunyai permasalahan yang hampir mirip. Dengan komunitas yang homogen tersebut memberanikan pemilik untuk mendirikan jasa penitipan anak (Daycare Bekasi) yang Insya Allah memberikan sesuatu yang terbaik bagi orang lain.
Respon masyarakat terhadap keberadaan tersebut membuahkan hasil yang positif. Seiring dengan waktu, tidak hanya penghuni yang berdiam di Mutiara Gading Timur 2 Bekasi namun sudah merambah ke daerah lain. Hal ini didukung pula dengan semakin melesatnya perkembangan MGT sebagai kawasan perumahan dan kawasan bisnis.
Hal ini mendorong untuk dilakukan upaya yang lebih terstruktur lagi agar keberadaan tempat penitipan anak (Daycare Bekasi) tersebut membuahkan manfaat yang lebih besar dengan membuka Nursery dan Kindergarten. Dengan berbekal pengalaman yang mumpuni rupanya mampu menarik minat masyarakat untuk mau bergabung dengan AIS. Hal ini merupakan tantangan tersendiri ditengah deras persaingan tempat penitipan anak (Day care Bekasi).
Sempat terharu melihat perkembangan anak mulai dari menangis pertama kali di Sekolah sampai mandiri dan kami mampu meluluskan mereka dan siap dengan pendidikan yang lebih tinggi. Tapi itulah makna mendidik dengan hati. Mudah-mudahan apa yang kami tanam hari ini akan kami petik suatu saat nanti.
Kami mencoba meluaskan lagi pelayanan kami dengan berbagai macam kekhususan yang sedikit berbeda dengan tempat penitipan anak (Daycare Bekasi) pada umumnya. Termasuk yang terakhir adalah membuka Program Daycare Bekasi for Elementary (taman penitipan anak khusus buat SD). Program tersebut kami launching ditahun 2014 dan mendapatkan respon yang positif bagi orang tua baik yang Nursery dan Kindergartennya dari AIS atau SD nya diluar dari AIS.
Disamping fokus pada anak-anak, kami mencoba membangun sistem agar guru-guru yang mendidik di tempat penitipan anak (AIS Daycare Bekasi) mampu berkembang. Oleh karenanya kami wajibkan bagi mereka untuk melanjutkan kembali pendidikan minimal sampai S1. Saat ini ada 4 orang guru yang kami berikan beasiswa untuk kuliah mudah-mudahan seiring dengan berkembangnya waktu, kami mampu memberikan beasiswa untuk 10 orang guru.
Kurikulum yang kami bangun merupakan kurikulum yang dipakai oleh Pemerintah dengan sedikit tambahan muatan lokal yang khusus kami berikan sesuai dengan background pengalaman kami selama ini. Adapun biaya yang diberikan kepada orang tua murid masih mampu bersaing dengan beberapa tempat penitipan anak (Day care) disekitar kami.
Sesuai visi kami amanah membangun peradaban kami didorong untuk mampu membangun sebuah peradaban terutama peradaban islam bagi setiap insan yang terlibat dalam aktivitas ini. Mudah-mudahan kami bisa eksis terus dan mampu menanam benih-benih unggul peradaban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar